Kamis, 12 Januari 2012

PROPOSAL USAHA PEMBENIHAN IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias sp.)


PROPOSAL

USAHA PEMBENIHAN
IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias sp.)


d’youch fish farm







KELOMPOK PEMBUDIAYA IKAN (POKDAKAN)
THE YOUNG GENERATION OF CHANGE (d’youch)
Desa Sukawera Blok Sukatani rt 002/003 Kecamatan Ligung Kabupaten Majalengka 45456.  Hp. 0821-2413-3922,


PROPOSAL


USAHA PEMBENIHAN
IKAN LELE SANGKURIANG (Clarias sp.)







diajukan kepada :
BAPAK H. AHMAD HERYAWAN, Lc
GUBERNUR JAWA BARAT









KELOMPOK PEMBUDIAYA IKAN (POKDAKAN)
THE YOUNG GENERATION OF CHANGE (d’youch)
Desa Sukawera Blok Sukatani rt 002/003 Kecamatan Ligung Kabupaten Majalengka 45456.  Hp 0821-2413-3922,
I.    PENDAHULUAN
بسم الله الرّحمن الرّحيم
Manusia dengan berbagai potensi yang dimiliki diperintahkan untuk berusaha dalam menyongsong rizki yang telah disediakan Alloh Swt di alam dunia ini. Tentunya dengan usaha yang halal sehingga mendapat ridho dari-Nya. Sebagai ummat Rasululloh Saw, tentunya kita harus senantiasa mengikuti dan mencontoh akhlak beliau, sehingga apabila kita ingin mengambil sumber mata pencaharian dari jalan wirausaha, maka tirulah bagaimana prinsip-prinsip Rasululloh Saw berwirausaha, sebagaimana kita ketahui bahwa beliau adalah sebagai sosok pebisnis yang handal juga sebagai pribadi yang jujur sehingga beliau mendaptkan gelar al-amin.

Latar Belakang
Ikan lele merupakan salah satu ikan konsumsi yang sangat digemari masyarakat. Ikan lele relatif mudah dipelihara karena dapat dipelihara dalam wadah yang miskin oksigen, pertumbuhannya cepat, produksi tinggi, panen lebih cepat, kemampuan bertelur dan daya tetas telur tinggi, lebih tahan terhadap penyakit, kualitas daging lebih unggul, dan teknik pemeliharaan yang mudah juga sifat lele yang rakus sehingga mudah dalam pemberian pakan. Rasa ikan lele yang khas juga membuat ikan ini banyak diminati orang untuk dikonsumsi. Oleh karena itu harga lele kian meningkat seiring banyaknya permintaan.
Ikan Lele Sangkuriang (Clarias sp.) memiliki potensi pasar yang masih tinggi meskipun sudah banyak dibudidayakan. Menurut Nasrudin (2010), ramainya bisnis lele sangkuriang tidak lepas dari prospek atau jaminan keuntungan yang akan diraup bagi siapa yang melakoninya. Selain itu, pasar yang masih terbuka lebar, baik untuk segmen pembenihan maupun pembesaran. Tingkat permintaan terhadap komoditas ini pun semakin tinggi dari waktu ke waktu. Selain itu, menurut Khairuman dan Amri (2010), tumbuh dan berkem-bangnya usaha budidaya lele tidak terlepas dari program pemerintah yang mencanangkan Indonesia sebagai produsen terbesar ikan konsumsi atau hasil budidaya dunia tahun 2015. Untuk mencapai target tersebut, secara nasional diproyeksikan kenaikan produksi perikanan budidaya pada akhir tahun 2014 sebesar 353%.
Menurut Kementrian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, produksi perikanan Indonesia tahun 2010 mencapai 10,83 juta ton atau naik 10,29% dibandingkan dengan tahun 2009 sebanyak 9,82 juta ton. Tahun 2011 ini produksi ikan ditargetkan meningkat lagi menjadi sebesar 12,26 juta ton, sampai tahun 2014 produksi perikanan Indonesia ditargetkan mencapai 22,39 juta ton dan sekitar 16,89 juta ton diantaranya merupakan hasil budidaya. Salah satu jenis ikan konsumsi yang sangat diandalkan adalah ikan lele. Pada acara Festival Raya Lele Nusantara 2010, di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Menteri Kelautan dan Perikanan menyatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir budidaya lele merupakan yang paling banyak dilakukan masyarakat. Menurutnya, peningkatan produksi dan konsumsi ikan lele yang sangat signifikan tersebut mempertegas posisi lele sebagai komoditas ikan pilihan rakyat. Untuk itu, dalam rangka mengejar target produksi ikan secara nasional, khusus untuk lele, produksinya digenjot naik 4,5 kali lipat (450%) dari 200.000 ton pada tahun 2009 menjadi satu juta ton pada tahun 2014 (Khairuman dan Amri (2010).


Tujuan
Adapun tujuan usaha ini adalah
1.    Memanfaatkan potensi Desa Sukawera (Mengoptimalkan lahan kurang produktif) khususnya dan Majalengka pada umumnya guna meningkatkan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan motivasi masyarakat, terutama dalam rangka meningkatkan pendapatan dan kesejahteraanya.
2.    Menjadi mitra usaha yang melayani dan mensejahterakan masyarakat dalam bidang perikanan
3.    Menyediakan lapangan pekerjaan sehingga dapat mengurangi pengangguran
4.    Memberikan contoh kepada generasi muda untuk berwira usaha




II. RENCANA KEGIATAN USAHA

Profil Usaha
Nama Usaha        : The Young Generation Of Change (d’youch)
Bidang Usaha       : Pembenihan ikan Lele Sangkuriang (Clarias sp.)
Pengelola             :  
KETUA
                         Nama               : Agus Suryana
                         No. Telp/Hp.     : 0821-2413-3922
                         Alamat              : Blok Bedeng rt 03/01 Desa Bangbayang
                                                  Kec. Lemahsugih Kab. Majalengka 45465
BENDAHARA
                         Nama               : Andri Mahendra
                         No. Telp/Hp.     : 0857-1039-5857
                         Alamat              : Bumi Telukjambe Blok R/64 Ds. Sukaluyu
                                                  Kec. Telukjambe Timur Karawang 41361

Tanggal dibentuk      : 26 Oktober 2011
Alamat Usaha           : Blok Sukatani rt 002/003 Desa Sukawera Kecamatan
                               Ligung Kabupaten Majalengka 45456.
No. Telp/HP             : 0821-2413-3922
Email                      : dyouchfishfarm@yahoo.com





Analisis SWOT

Strenght (Kekuatan/kelebihan)
-          SDM
-          Ahli teknologi perikanan budidaya
-          Konsultan Perikanan IPB
-          Kerjasama dengan pemilik lahan setempat
-          Suplai air cukup
-          Permintaan pasar tinggi
-          Kondisi lingkungan ideal

Weakness (kelemahan)
-          Modal keuangan
-          Belum punya Kendaraan
-          Akses pasar saprodi

Opportunity (peluang)
-          Mitra H. Didi untuk pemasaran lele BS dan konsumsi
-          Mitra Pasar pecel lele untuk lele konsumsi
-          Mitra PT. Pokhphand
-          Ikatan petani lele ligung
-          Pengembangan usaha produktif
-          Permintaan pasar tinggi
-          Pembesar lele di Majalengka mencapai 60 orang, selama ini pasokan benih dari Indramayu. Pembenih ikan di Majalengka baru ada 4 orang (data dinas pertanian dan perikanan Majalengka 2011)

Threat (ancaman)
-          Pesaing
-          Fluktuasi harga




Target dan Strategi
Setiap usaha akan cepat mengalami kemajuan dan berkembang usahanya apabila memiliki target dan strategi yang jelas. Adapun target dan strategi yang kami terapkan dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
TARGET
STRATEGI
1.    Memiliki sarana tempat. Target waktu 1 bulan

2.    Memiliki perencanaan keuangan. Target waktu 3 bulan.



3.    Menjadi pusat penampungan dan penjualan lele Konsumsi untuk daerah Ligung dan sekitarnya, target waktu 6 bulan.

4.    Memiliki Pelanggan / Pasar yang tetap dan loyal, target waktu 6 tahun







1.1    Bermitra dengan Petani ikan             
1.2    Memasang kolam pembenihan

2.1   Membuat surat perjanjian kerjasama dengan sistem bagi hasil yang jelas
2.2   Membuat sistem pelaporan keuangan yang mudah, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan

3.1   Bermitra dengan H. Didi          
3.2   Menampung hasil panen petani dengan harga standar
3.3   Membeli lele konsumsi di daerah dengan harga standar


4.1   Memprioritaskan pasar dengan sistem pembayaran cash and carry
4.2   Memprioritaskan pasar yang telah dikenal kredibilitasnya
4.3   Uji coba marketing pada pelanggan baru dengan sistem tutup 1 bon, (berdasarkan kekuatan kelompok dan hanya untuk lele konsumsi)
4.4   Menyenangkan pelanggan dengan disiplin ukuran sesuai pesanan, Orientasi Pelanggan (market driven company)
Jadwal Produksi

Kegiatan budidaya ikan lele sangkuriang di kolam terpal direncanakan selama dua bulan untuk satu periode pemeliharaan, dan dalam satu tahun dilaksanakan 5 periode pemeliharaan dengan sisa waktu lebih kurang dua bulan untuk masa persiapan dan perbaikan di sela periode pemeliharaan berikutnya. Adapun sebagai gambaran, jadwal dari rencana budidaya lele Sangkuriang di kolam terpal dalam 1 tahun.
1.    Periode I            : Awal Januari s/d akhir Februari 2012
2.    Periode II           : Pertengahan Maret s/d pertengahan Mei 2012
3.    Periode III                    : Awal Juni s/d akhir Juli 2012
4.    Periode IV           : Pertengahan Agustus s/d pertengahan Oktober 2012
5.    Periode V            : Akhir Oktober s/d akhir Desember 2012

PERIODE
BULAN
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1












2












3












4












5












Adapun untuk kegiatan setiap bulannya hal yang dilakukan meliputi :
No
Kegiatan

Minggu ke-
1
2
3
4
5
6
1
persiapan wadah






2
Pengadaan induk






3
Perkawinan dan pemijahan






4
Kultur pakan alami






5
Penetasan telur






6
Pemberian pakan






7
Pengelolaan kualitas air






8
Pengendalian hama dan penyakit






9
Pemantauan pertumbuhan






10
Pemanenan dan pemasaran








III. RENCANA PENGGUNAAN BANTUAN DANA

Jumlah dana yang diperlukan oleh kelompok kami sebesar Rp 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah). Rencana penggunaan/pemanfaatan dari bantuan dana dalam kegiatan budidaya ikan lele di kolam terpal adalah sebagai berikut :

a.    Biaya investasi
No
Komponen
Jumlah Barang
Harga Satuan
Jumlah

1
Sewa Lahan
2100 m2/ 2 th
 Rp   2.500.000
 Rp  5.000.000

2
Kolam :
20 Kolam

Bambu
100 Btg
 Rp         10.000
 Rp   1.000.000

Terpal A12
255 m2
 Rp         11.000
 Rp   2.805.000

Paku
20 Kg
 Rp         14.000
 Rp       280.000

Kawat
10 Kg
 Rp         20.000
 Rp       200.000

Anti Rayap
2 Klg
 Rp         40.000
 Rp         80.000

3
Kakaban
60 Bh
 Rp           8.000
 Rp       480.000

4
Induk
3 Paket
 Rp       800.000
 Rp   2.400.000

5
Baskom
10 Bh
 Rp         20.000
 Rp       200.000

6
Hapa
7 bh
 Rp         80.000
 Rp       560.000

7
Pompa Celup
2 Bh
 Rp       500.000
 Rp   1.000.000

8
Biaya Pembangunan
(3 Org)
25 HKP
 Rp         75.000
 Rp   5.625.000

9
Pendalaman Sumur

 Rp        500.000
 Rp       500.000

10
Jet pump
2 bh
 Rp     1.500.000
 Rp   3.000.000

11
Toren
1 bh
 Rp        500.000
 Rp       500.000

12
Drum
3 bh
 Rp        100.000
 Rp       300.000

13
Pipa paralon  dan perlengkapan
10 bh
 Rp          35.000
 Rp       350.000

14
Palu
5 bh
    Rp        30.000    
 Rp       150.000

15
Lampu Senter
5 bh
    Rp        25.000
 Rp       125.000

16
Rumah Jaga & Gudang Pakan
1 unit
Rp  6.180.000



Total



Rp   30.735.000
b.    Biaya Produksi/100.000 ekor
No.
Komponen
Jumlah Barang
Harga Satuan
Jumlah

 1
Pakan :
1 Siklus (2 Bulan)




Pakan Induk
1 Sak (50 KG)
 Rp               8.500
 Rp            425.000


Cacing
100 takar
 Rp             10.000
 Rp        1 .000.000


Feng Li 0,1,2
6 Sak
 Rp          140.000
 Rp            840.000


F-999
5 Sak
 Rp          120.000
 Rp            600.000


Pelet L1
4 Sak
 Rp          225.000
 Rp            900.000


Pelet L2
3 Sak
 Rp           230.000
 Rp            690.000

2
Vitamin
3 Btl
 Rp          100.000
 Rp            300.000




Untuk biaya pakan/200000 ekor
 Rp        9.510.000



Untuk biaya pakan/300000 ekor
 Rp      14.265.000
4
Tenaga Kerja
2 Org
 Rp       2.500.000
 Rp        5.000.000






 Rp        5.000.000

Kebutuhan biaya :





A.
Total biaya produksi 300000 ekor
 Rp        19.265.000




B
Total biaya investasi
 Rp        30.735.000





Total kebutuhan biaya


 Rp      50.000.000














c.    Keuntungan
No
Hasil Panen
Harga Satuan
Pendapatan
Biaya Produksi
Biaya Penyusutan
Keuntungan
Selanjutnya
Kolam
1
300000 ekor
 Rp .120
 Rp 36.000.000
 Rp 14.100.000
 Rp     1.000.000
 Rp.   20.900.000



Kelompok Pembudidaya Ikan
“d’youch fish farm”






Agus Suryana
Ketua


IV. PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat, semoga sedikit banyak dapat memberikan gambaran akan tujuan usaha pembenihan ikan lele sangkuriang (Clarias sp.) tersebut. Semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang akan menjalankan bisnis serupa.



Majalengka, 25 Oktober 2011

Ketua



 Agus Suryana, A.Md
Bendahara



Andri Mahendra, A.Md




























LAMPIRAN















FOTOCOPY KARTU TANDA PENDUDUK
KELOMPOK PEMBUDIDAYA IKAN D’YOUCH FISH FARM


A.   KETUA KELOMPOK


B.    BENDAHARA KELOMPOK






FOTOCOPY REKENING YANG MASIH BERLAKU
ATAS NAMA KELOMPOK PEMBUDIDAYA IKAN (POKDAKAN)
D’YOUCH FISH FARM
FOTO LOKASI USAHA

3 komentar:

Laman