Senin, 23 Juli 2012

Peringati Hari anak VII Gubernur berpesan Perhatikan cara menyampaikan kasih sayang pada anak


BANDUNG - "Pernah setelah shalat pada suatu Subuh Rasulullah langsung beranjak tanpa mengerjakan Wirid. Namun tak berapa lama beliau pun segera kembali. Para sahabat yang keheranan bertanya, 'Ya Rasulullah, apa gerangan yang membuatmu berbuat demikian?' Rasulullah menjawab, 'Kemarin aku lupa mencium anakku, maka seketika ingat tadi, aku langsung pulang ke rumah untuk menciumnya, dan kembali kemari untuk meneruskan wirid'."

Kisah singkat penuh hikmah itu disampaikan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan pagi tadi (22/7), di Hotel Papandayan saat menghadiri beragam lomba dalam rangka Hari Anak Nasional ke-7 tingkat Jawa Barat. Dengan kisah itu Heryawan menegaskan secara tersirat pada para orang tua untuk dapat lebih memperhatikan cara mereka menyampaikan kasih sayang pada anak-anak. 
Menurutnya, ada banyak kekeliruan yang terjadi dalam proses mendidik anak. Seorang anak, yang notabene tak dapat memilih dari rahim orang tua seperti apa ia akan lahir, seringkali diperlakukan dalam persepsi dewasa orangtua dan lingkungannya. Selain itu, Heryawan juga mengeluhkan mengenai mulai lunturnya perhatian orang tua pada penanaman poin agama dalam pendidikan anak. Agama yang harusnya menjadi tuntunan, malah menjadi tontonan. 

Lomba yang disusung oleh DPD Ikatan Pengembang Kepribadian Indonesian (IPPRISIA) Jabar ini menghimpun anak-anak dari PAUD, TK serta SLB seputar Bandung. Ketua DPD IPPRISIA JABAR R.Hj.Tati Darwis sangat mengapresiasi kehadiran Gubernur. Sebab seringkali, perhatian pemerintah pada eventsemacam ini sangat kurang. (Roni/Khan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Laman